Festival Meti Kei,Bupati Harap Momentum Ini di Maknaik Sebagai Wahana Untuk Kembangkan Parawisat dan Ekonomi Kreatif di Malra

  • Whatsapp

SNI.ID,AMBON : Event Festival Pesona Meti Kei 2021 resmi di Maluku Tenggara diselenggarakan untuk menyuguhkan keindahan Kepulauan Kei. Bupati berharap Momentum ini hendaknya dimaknai sebagai suatu wahana bagi kita untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif untuk meningkatkan pendapatan bagi pelaku dan pengelola pariwisata Ekonomi kreatif serta mendorong investasi pariwisata di Kabupaten Maluku Tenggara

Talkshow Harmoni mengawali ajang tahunan yang telah ditetapkan sebagai salah satu event pada Kharisma Event Nusantara Tahun 2021 oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.

Kegiatan tersebut digelar melalui aplikasi Zoom dengan menghadirkan 7 narasumber diantaranya Menteri Pariwisata RI Sandiaga Uno, Anggota DPR RI Komarudin Watubun, dan pakar Antropologi yang juga Dosen Trisakti Dr. Husein Hutagalung.

Kemudian, Kepala Dinas Pariwisata Maluku Prof. Dr. Ir. Marcus Yosep Pattianama, DEA, Kepala Dinas Pariwisata Maluku Tenggara Nurjanah Yunus, Travel Infuencer Back Packertampan serta Direktur Eksekutif BPPD Malra Andi Abdul Rahman Azis.

Giat yang disiarkan langsung melalui VISIT KEI di Youtube, Fb, IG Kominfo ini juga disponsori BRI, Bank Maluku – Malut, BPR Moderen Express dan Media Patner Berita Satu News Stand.

Bupati Malra M. Thaher Hanubun hadir memberikan sambutan lewat Zoom dalam kegiatan tersebut.

Mengawalinya, Bupati mengajak semuanya untuk memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas perkenaanNya semua masih diberikan kesempatan untuk terus mengabdi dan berkarya bagi Negara melalui bidang pariwiasata.

“Secara khusus pada saat ini, kita patut bersyukur karena kita dibolehkan untuk berkumpul di sini dalam keadaan yang baik adanya, untuk melangsungkan Talkshow Harmony Festival Pesona Meti Kei,” ucapnya.

Lanjut Bupati, perjalanan enam tahun FPMK sebagai event kebanggaan masyarakat Malra sejak ditetapkan pertama kalinya pada 2016 lalu hingga saat ini, sudah banyak memberikan kesan dan pengalaman bagi warga masyarakat setempat maupun para tamu yang berkunjung.

Baca Juga:  Jelang HUT Provinsi Maluku ke 77, Kapolda Ziarah di TMP Kapahaha

Dari waktu ke waktu, seiring dengan segala proses yang mewarnai lembaran sejarah perjalanan event pariwisata di Kabupaten Maluku Tenggara, telah semakin menunjukan eksistensi dengan ditetapkannya FPMK sebagai salah satu event pada Kharisma Event Nusantara Tahun 2021 oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.

Bupati juga mengingatkan kepada semua pihak baik Pemerintah daerah, panitia, koordinator serta para peserta Talkshow Harmony bahwa giat ini menandai akan dimulainya pelaksanaan rangkaian FPMK 2021. Namun perlu diingat dikarenakan saat ini masih berada didalam situasi pandemi Covid-19.

Untuk itu, perlu memperhatikan secara baik khususnya mematuhi protokol Covid dengan mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker.

“Selain itu juga, kita jadikan event Festival Pesona Meti Kei ini sebagai event bebas sampah dan plastic,” tandasnya.

Bupati tak lupa mengajak semua pihak baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Maluku, Maluku Tenggara, para narasumber, inluencer serta masyarakat Kepulauan Kei untuk mendukung dan berpartispasi, menyukseskan agenda besar ini sehingga benar-benar dapat dimaksimalkan.

Selain sebagai sarana untuk mengenalkan budaya dan kekayaan alam Kepulauan Kei kepada dunia, juga sebagai upaya untuk semakin menumbuhkan rasa cinta orang Kei pada daerah dan kekayaan alam serta budayanya.

Selain daripada itu, event tersebut juga diharapkan menjadi kesempatan guna tumbuh dan berkembangnya pariwisata Kepulauan Kei sebagai destinasi unggulan nasional di wilayah Timur Indonesia.

“Akhirnya atas nama Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara, saya mengucapkan selamat kepada para narasumber dan peserta serta penyelenggara Talkshow Harmony Festival Pesona Meti Kei FPMK 2021 seraya memohon, Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberkati Kabupaten Maluku Tenggara untuk semakin maju dalam upaya pengembangan pariwisata,” pungkasnya.(SNI-06)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *