SNI.ID, AMBON – SD Negeri 83 Ambon bersama tiga sekolah lainnya, yakni SD Negeri 8, SD Negeri 14, dan SD Negeri 82, menggelar ujian sekolah untuk siswa kelas VI sejak Senin (19/5/25).
Kepala SD Negeri 83 Ambon, Ny. Atje Matulessy, S.Pd, mengatakan ujian berlangsung dengan tertib dan lancar meski terkendala keterbatasan perangkat ujian.
“Di hari pertama ujian, mata pelajaran yang diujikan adalah Pendidikan Agama dan Bahasa Indonesia. Hari kedua ini siswa mengikuti ujian Pancasila dan Matematika. Jumlah siswa kelas 6 di SD Negeri 83 ada 18 orang, terdiri dari 9 laki-laki dan 9 perempuan,” ungkap Matulessy kepada wartawan diruangannya, Selasa (20/5/25).
Ia menjelaskan bahwa ujian berlangsung selama empat hari, dimulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIT. Setiap mata pelajaran terdiri dari 20 soal. Meskipun pelaksanaan ujian berjalan aman dan tertib, sekolah masih menghadapi keterbatasan dalam hal sarana prasarana.
“Kami melaksanakan ujian secara offline karena hanya memiliki lima unit combo dari Dinas Pendidikan, yang jelas tidak mencukupi jumlah siswa. Kalau pakai sistem Chromebox juga tidak memungkinkan karena kendala cuaca dan potensi gangguan listrik,” jelasnya.
Matulessy berharap ke depan Dinas Pendidikan dapat lebih memperhatikan kebutuhan fasilitas penunjang ujian di sekolah-sekolah, terutama di SD Negeri 83 yang masih kekurangan perangkat.
Ia juga menyebutkan bahwa beberapa sekolah lain mengalami hal serupa.
“Misalnya di SD 14 hanya mendapat tiga unit Chromebook, sementara SD 83 hanya lima combo. Ada juga sekolah lain yang mendapat alat lebih banyak. Ke depan kami berharap pemerataan dan perhatian lebih dari dinas,” tutupnya.
Redaksi: SNI-02
