16 Kontingen Pesparani Katolik Saparua Siap Berlaga di Tingkat Kabupaten Malteng

  • Whatsapp

SNI.ID, SAPARUA : Sebanyak 16 kontingen Pesparani Katolik Kecamatan Saparua resmi dilepas untuk mengikuti Lomba Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik tingkat Kabupaten Maluku Tengah yang akan digelar di Kota Masohi pada 24–26 Oktober 2025.

Acara pelepasan kontingen berlangsung di Aula PKK Kecamatan Saparua, Selasa (21/10/2025), dihadiri Pastor Paroki Katedral RD Paul Kolkoy, Plt Sekcam Saparua Charles Pattiselanno, Ketua Kontingen Pesparani Katolik Ipda M. Ladoangin, unsur Muspika, para raja, serta para peserta lomba.

Ketua Kontingen Pesparani Katolik Kecamatan Saparua, Ipda M. Ladoangin, menjelaskan bahwa pihaknya mengirim 16 kontingen untuk mengikuti tiga mata lomba dengan empat kategori, yakni Lomba Bertutur, Bermasmur, dan Cerdas Cermat Alkitab untuk tingkat anak dan remaja.

“Pesparani ini merupakan pengalaman pertama bagi kami di Kecamatan Saparua. Meski dengan jumlah umat yang terbatas, kami tetap optimistis bisa meraih prestasi di salah satu kategori yang diikuti,” ujar Ladoangin.

Sementara itu, Pastor Paroki Katedral RD Paul Kolkoy dalam arahannya menegaskan bahwa Pesparani bukan hanya ajang perlombaan, melainkan sarana memperkuat iman dan persaudaraan antarumat Katolik.

“Pesparani adalah momentum membangun kebersamaan dan mengharumkan nama Kecamatan Saparua di tingkat kabupaten,” kata Kolkoy.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah kecamatan dan para raja yang telah mendukung penuh kontingen Pesparani ke-5 ini.

Camat Saparua, Winny Prajawati Salamor, S.STP, melalui Plt Sekcam Charles Pattiselanno, S.Sos dalam sambutannya menyampaikan bahwa meski waktu persiapan terbilang singkat, partisipasi dan dukungan dari berbagai pihak membuat kontingen dapat diberangkatkan tepat waktu.

“Pemerintah kecamatan memberikan apresiasi tinggi kepada umat Katolik yang telah bekerja keras menyiapkan diri. Pesparani ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi momentum iman dan kebanggaan daerah,” ujarnya.

Baca Juga:  Dandim 1504/Ambon Resmikan Kampung Pancasila di Negeri Rutong

Pattiselanno berpesan agar seluruh peserta menjaga sportivitas dan kepercayaan diri selama berlomba.

“Apapun hasilnya nanti, yang terpenting kita tampil dengan semangat, percaya diri, dan membawa nama baik Saparua,” tutupnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *