Belum Genap Tiga Bulan Memimpin, Indey Berhasil Boyong Ratusan Milyar ke-KKT

  • Whatsapp

SNI.ID, Saumlaki : 22 Agustus mendatang Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar Daniel E Indey genap menjabat tiga bulan. Kendati saat ini belum genap menjabat tiga bulan namun Indey telah berhasil memboyong investasi masuk ke Bumi Duan Lolat ratusan milyar.

Penjabat Bupati KKT membeberkan hasil kerjanya melalui audience bersama di beberapa kementrian dan lembaga, akhirnya berhasil. Diantaranya, pertemuan bersama LKBN Antara di pusat.

“Pemda dibantu secara gratis untuk mengexpose pariwisata, UMKM, aktifitas Pemda dan masyarakat melalui Vidio Tron 4×8 inc sebanyak dua unit dan TV Robbot yang akan dipasang pada Bandara Mathilda Batlayeri,”bebernya Dalam konfrensi pers kepada media di ruang kerja bupati, Kamis (19/8).

Kemudian, kata Indey, mereka juga mendapat bantuan aplikasi Indo Chat. Dimana aplikasi ini langsung menyetor pajak ke kas daerah saat digunakan ketika membayar makan dan minum di restoran maupun rumah makan di Tanimbar.

“Jadi kalau apa yang kita tayangkan disini, maka akan tersiar di 50 negara dengan durasi waktu satu menit. Dengan sendirinya KKT akan terekspos,” ujarnya.

Indey juga menjelaskan dengan tujuan yang sama, dirinya yang memboyong Kepala Dinas Kominfo Yunus Batlayeri, Kepala Bappeda Utha Kabalmay, dan beberapa pejabat Pemda lainnya, bertemu dengan Dirjen Perikanan Tangkar dengan para direkturnya. Kendati KKT tidak mendapat alokasi DAK di 2023.

Menurutnya, dengan mendapat bantuan pembangunan Pelabuhan Perikanan Ukularan senilai Rp130 milyar. Belum termasuk pembangunan Coolstore danlainnya.

“Karena PPI Ukularan ini akan disinggahi semua kapal ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan atau WPP 714 dan 718. Dan direncanakan tanggal 16 September ini sudah tandatangan kontrak untuk pekerjaan pelabuhannya. Lahannya juga diperluas. Jika Tanimbar tidak siap , maka akan dipindahkan ke Kepulauan Aru,” tandas Indey.

Baca Juga:  Kasrem 151/Binaiya Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan Presiden

Ia mengatakan dengan berlanjut ke Bappenas, dimana dirinya menyampaikan proposal dari beberapa OPD. Salah satunya ke kementrian pertanian dengan mendapat pemataan 200 hektar revitalisasi kelapa. Kemudian juga mengusulkan DAK di tahun 2023 sekitar Rp700 milyar untuk semua OPD.

“Semoga bisa dapat 50 persen dari usulan itu. Kalau lebih juga, ya puji Tuhan,” harap Indey.

Ia menjelaskan pihaknya juga bertemu dengan Kementrian Maritim dan Ivenstasi. Disana, KKT mendapat dukungan penuh. Pemda juga dibantu oleh Kementrian Dalam Negeri sebesar Rp2 milyar untuk pembangunan kantor kelurahan. Begitu juga untuk Dinas Bina Marga dan Badan Bencana, yang mendapatkan dana berkisar Rp16 milyar untuk pembangunan bencana di 5-6 desa.

“Kita ke Kementrian Kominfo dan Direktur Bakti hadiahi kita 22 tower BTS Telkomsel 4G dengan nilai investasi per tower Rp3 milyar lebih. Tadi kita ditambah dua tower lagi, jadi 24 tower BTS,” jelas Indey.

Indey menambahkan bahwa anggaran yang masuk ke Tanimbar cukup banyak, tetapi kalau tidak dikelola baik, maka akan percuma saja.

“dimana pun dirinya bekerja, dirinya akan berusaha dan mencintai tempat dimana mengabdi,”tutup Indey. (SNI-01)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *