AMBON, SNI.ID : Menekan laju penyebaran Covid-19, Kodim 1504/Ambon mendukung penuh Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro di Kota Ambon. PPKM Mikro dilanjutkan kembali, karena PPKM Mikro adalah penguatan terhadap upaya pencegahan covid ini, yang di mulai dari strata yang paling bawah di tingkat RT/RW.
Hal ini dikatakan Dandim 1504/Ambon Kolonel Inf.Christian Soumokil, kepada wartawan diruang kerjanya, Senin (7/6/21).
Dengan pelaksanaan kegiatan PPKM Mikro ini, kata Dandim, maka Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 yang ada ini tidak lagi bersifat terpusat atau langsung dari pemerintah daerah, namun lebih banyak terpusat kepada RT/RW setempat.
“Di harapkan masyarakat dari level RT/RW dan bahkan sampai tingkat kecamatan bisa juga memberikan proteksi kepada anggotanya atau warga masyarakat sekitar untuk bisa menerapkan prokes secara baik,” harapnya.
Dia menjelaskan, Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Jefri Rahawarin pada minggu lalu telah melaksanakan rapat melalui vidcon bersama Kasad TNI, dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan PPKM Mikro yang ada di Provinsi Maluku.
“Setela vidcon, Pangdam kemudian memerintahkan Dandrem dan juga kami dibawah jajaran Korem 151 untuk segera menyiapkan langkah langkah yang harus dilaksanakan untuk mensukseskan program PPKM Mikro ini demi penguatan di bawah,” jelas Dandim.
“Dan pada level Danramil, sudah saya perintahkan untuk bekerja sama dengan Pemda pada tingkat kecamatan dan RT/ RW untuk segera membentuk posko,” tambahnya.
Untuk Wilayah Kodim Ambon meliputi Wilayah Pulau Ambon dan Pp Lease, terdapat 5 kecamatan yang masuk wilayah kota Ambon, di tambah tiga kecamatan di Maluku Tengah yaitu Leihitu Barat, Leihitu dan Salahutu, pihaknya telah mendorong untuk mensuksekan PPKM tersebut, termasuk Wilayah Lease , seperti Saparua, Haruku dan Nusalaut, serta Saparua timur.
Dandim kembali berharap nantinya pada tingkat bawah, pengawasan bagi masyarakat di level paling bawah juga dilakukan dan diperlukan kesadaran masyarakat sehingga lebih mudah di awasi oleh satuan tugas tertentu.
”Saya harap PPKM bisa berjalan lebih baik, mudah-mudahan pandemi di Kota Ambon bisa berkurang dan tentunya kita harapkan semuanya bisa selesai,”tuturnya.
Dari pengamatan dilapangan, Dandim mengatakan, sejauh ini masyarakat sangat kooperatif karena tingkat kesadaran masyarakat terhadap prokes sudah cukup baik.
“Walaupun ada oknum-oknum, satu atau dua orang yang perlu diingatkan lagi. Mungkin karena tingkat kejenuhan mereka sedikit lalai, tetapi kita selalu menghimbau dan mengingatkan. Untuk itu dirinya selalu mengingatkan para babinsanya, untuk setiap hari harus membuat laporan yang sudah dilakukan dilapangan, berupa himbauan dalam bentuk tertulis atau dokumentasi,” katanya.
Dandim juga mengajak seluruh masyarakat Kota Ambon, dan Lease untuk bersama-sama saling menjaga dengan mematuhi proses memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak demi kebaikan semua
“Segera lakukan vaksinasi agar herd immunity bisa terbentuk pada tubuh, dan dapat mengurangi tingkat penularan Covid-19. Agar Indonesia, khususnya Ambon bisa bebas dari Covid-19,” pintanya. (SNI-01)
