SNI.ID, AMBON : Maluku merupakan salah satu Provinsi yang memiliki potensi laut yang besar, khususnya terumbu karang dan hasil ikan. Dengan memiliki posisi yang strategis serta potensi kelautan yang melimpah, membuka peluang Maluku dijadikan poros maritim Indonesia.
Namun, hal tersebut perlu peran dan andil banyak pihak. Salah satunya dengan pelestarian lingkungan, terutama ekosistem laut.
Untuk itu, hari ini PSDKP Ambon menggandeng Kodam XVI/Pattimura dan beberapa instansi lainnya, kembali menggelar kegiatan Bulan Cinta Laut (BCL) untuk mengampanyekan pentingnya menjaga kesehatan laut sebagai sumber kehidupan maupun penopang pertumbuhan ekonomi.
Kegiatan ini digelar di Baileo Emas Putih, Air Salobar, Ambon, Kamis (27/10/2022). Dengan mengusung tema “Laut Sehat, Indonesia Sejahtera”, menjadi salah satu agenda yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah, pembersihan sampah di pesisir pantai dan penyelaman pengambilan sampah di dasar laut.
Kepala PSDKP, Mubarak, S. St.Pi., yang membuka kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan ini digelar dengan tujuan, untuk menumbuhkan rasa cinta masyarakat kepada Laut, dan memberikan edukasi, bahwa Laut manjadi tanggung jawab bersama.
Menurutnya, tanggung jawab dalam membersihkan atau mempertahankan asrinya laut itu bukan beberapa orang saja, tetapi seluruh elemen masyarakat, sehingga bisa memberi pengetahuan masyarakat khususnya di teluk Ambon ini terjaga keasriannya dan tidak ada sampah di perairan.
“Saya menghimbau kepada masyarakat agar menjaga kebersihan laut, tolong, mari kita jaga bersama laut ini, karena ketika laut rusak, yang rusak kita juga. Di Maluku terkenal dengan Negeri Kepulauan, tentunya sumberdaya, sumberdaya itu yang terbesar ada di laut sehingga masyarakat harus menjaga laut, buang sampahnya jangan ke laut lagi” himbaunya.
Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa yang saat itu menghadiri kegiatan tersebut mengatakan, TNI dalam hal ini Kodam XVI/Pattimura selalu siap mendukung Program KKP Bulan Cinta Laut yang disllenggarakan oleh PSDKP Ambon.
Program ini dinilai Pangdam sangat bagus dan bukan hanya manfaatnya, nanti dirasakan oleh lingkungan tapi juga masyarakat.
“Kegiatan ini sangat bagus karena menjaga lingkungan, kemudian juga memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa kegiatan ini bukan tanggung jawab PSDK Ambon saja, tetapi menjadi tanggung jawab kita bersama” kata Pangdam saat diwawancarai wartawan.
Untuk itu, Pangdam terus menghimbau untuk terus sama-sama melestarikan ekosistem laut, sehingga nanti anak cucu bisa terus melestarikan dan menikmati laut sebagai sumber kehidupan.
