AMBON, SNI.ID : PT Pelni telah menerapkan sistem antrian pembelian tiket, karena adanya penerapan pembatasan kuota penumpang untuk mencegah penularan COVID-19, sehingga para penumpang yang sudah mendaftar tidak bisa langsung mendapatkan tiket.
“kalau sekarang ini calon penumpang kapal tujuan Jayapura cukup banyak, sedangkan kapal Pelni yang melayani rute Ambon-Jayapura hanya satu, yakni KM Dobonsolo,”kata Kepala Bagian Operasi PT Pelni Cabang Ambon, Muhammad Assagaf saat diwawancarai wartawan, di Kantor PT. Pelni Ambon, Jumat (28/6/21).
Ia menjelaskan para penumpang yang akan berangkat melalui pelabuhan Yos Sudarso Ambon, diwajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan. Salah satunya adalah rapid test antigen sebelum naik kapal.
Terkait protokol kesehatan, Lanjut Assagaf, semua penumpang yang akan naik dari pelabuhan Ambon diwajibkan untuk melakukan rapid test antigen.
“Jadi calon penumpang kita daftarkan saja, Hanya saja, belum bisa menjual tiket kepada yang bersangkutan, karena harus menunggu informasi dari Pelni Pusat berapa jumlah penumpang dari Jakarta yang akan turun di pelabuhan Ambon,” kata Assagaf.
Sementara itu, Salah seorang penumpang yang hendak membeli tiket KM.Dobonsolo Chika mengatakan tidak hanya dia, ada ratusan calon penumpang lainnya juga masih menunggu untuk bisa mendapatkan tiket keberangkatan, karena petugas penjualan tiket PT Pelni menggunakan sistem antrian. Sedangkan, kapal yang berlayar menuju Jayapura hanya KM Dobonsolo.
“Sampai saat ini kami belum bisa membeli tiket KM.Dobonsolo tujuan Ambon-Jayapura, yah mudah-mudahan minggu depan kami bisa membeli tiket sesuai dengan sistem antrian yang diterapkan PT. Pelni Ambon,”ungkapnya. (SNI-02)