SNI.ID, Malteng – Wakil Gubernur (Wagub) Maluku Barnabas Nathaniel Orno meresmikan gedung Gereja Imanuel Jemaat GPM Mesa Klasis Masohi Maluku Tengah, Minggu (14/11/2021).
Proses peresmian dan pengabdian gedung gereja di awali dengan penandatangan prasasti oleh Wakil Gubernur Maluku. Selanjutnya prosesi pembukaan pintu gereja sekaligus dilakukan pentahbisan gedung gereja.
Wakil Gubernur Maluku Barnabas Orno dalam sambutannya mengatakan sungguh merupakan sebuah anugerah dan berkat yang besar, ketika para pelayan dan jemaat GPM Mesa Klasis Masohi dapat bersatu dan bersekutu untuk membangun sebuah rumah Tuhan yang diberi nama Gereja Imanuel.
“Atas nama pemerintah daerah provinsi Maluku saya menyampaikan selamat dan memberikan apresiasi yang tinggi atas peresmian dan pentahbisan gedung gereja Imanuel, tentunya akan membangun ketaatan jemaat terhadap kewajiban untuk senantiasa bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,”kata wagub usai menandatangani prasasti.
Wagub mengungkapkan merupakan sebuah anugerah dan berkat yang luar biasa, ketika para pelayan dan anggota jemaat GPM Mesa dapat bersatu dan bersekutu untuk membangun sebuah rumah Tuhan.
Lanjut Wagub, semua jemaat tentunya menyadari bahwa selesainya pembangunan Gedung Gereja Immanuel jemaat GPM Mesa, yang ditandai dengan peresmian dan pentahbisannya hari ini semata-mata hanya karena pertolongan Tuhan yang maha kuasa seperti juga kata pemazmur ; “jikalau bukan Tuhan yang membangun rumah maka sia-sialah usaha orang yang membangunnya,”.
“Pemahaman ini tentunya akan membangun kesadaran dan ketaatan jemaat GPM Mesa untuk senantiasa bersyukur dan menyerahkan seluruh hidupnya kepada Tuhan Yang maha kuasa karena telah membuat segala sesuatu indah pada waktunya,”ungkap Wagub.
Menurut Wagub, keberadaan sebuah gedung gereja tentunya sangat penting dan memiliki nilai strategis sebagai tempat bagi umat Kristiani untuk berdoa, memuji, dan bersekutu serta meningkatkan iman dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Menurut mantan Bupati MBD ini, selesainya pembangunan peresmian dan pentahbisan di hari ini menjadi bukti penyertaan Tuhan yang maha kuasa bagi jemaat GPM Mesa, berlandaskan iman, kasih, dan pengharapan serta mengandalkan Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Kiranya, semangat bekerja sama untuk menyelesaikan pembangunan gedung gereja ini, hendaknya selalu menjadi gaya hidup warga Jemaat Mesa, dan juga menjadi cermin bagi seluruh masyarakat di Maluku, Karena tanpa persatuan, tanpa persekutuan dan tanpa kerjasama, kita tidak mampu berbuat apa-apa,”ujar Wagub.
Wagub menjelaskan rumah ibadah bukanlah sekedar sebuah bangunan arsitektural Megah semata, tetapi menjadi simbol dan tanda kehadiran Tuhan yang disembah dan dimuliakan, melalui ibadah maupun persekutuan jemaat.
“Pembangunan gedung gereja ini juga membuktikan bahwa jemaat Tuhan terus tumbuh dan berkembang,”jelas Wagub.
Wagub menambahkan dengan demikian maka pembangunan gereja tentunya tidaklah dimaknai hanya sebatas pada pembangunan gedung gereja semata, tetapi lebih daripada itu menjadi wahana pembinaan dan pengembangan mental spiritual umat Kristiani yang berakar pada persekutuan dalam pembangunan iman dan jati diri orang percaya.
Wagub berharap gedung gereja Immanuel ini dapat menjadi pusat pembentukan karakter dan moral umat dalam menghadapi dinamika perkembangan zaman yang kian pesat dan kompleks.
“Gereja pada khususnya dan agama agama pada umumnya harus menjadi benteng pertahanan moral yang tangguh sekaligus memberi inspirasi dan motivasi kepada umat untuk terus membangun hidup yang berkualitas,”harap Wagub.
Wagub menambahkan saat ini Pemerintah Daerah Provinsi Maluku, di bawah kepemimpinan saya bersama wakil gubernur Maluku saudara Barnabas orno sementara berupaya untuk mewujudkan visi pembangunan Maluku 2019 dan 2024, yaitu mewujudkan Maluku yang terkelola secara jujur, bersih dan melayani terjamin dalam kesejahteraan dan berdaulat atas gugusan kepulauan. (SNI-01)