Dirjen Kemenkeu, Anak Buah Sri Mulyani Positif Covid-19

  • Whatsapp

Jakarta, SNI.ID – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan bahwa salah satu anak buahnya terpapar virus Covid-19. Dia adalah Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Astera Primanto Bhakti.

Oleh sebabnya, Prima tidak bisa hadir dalam rapat kerja bersama dengan Komite IV Dewan perwakilan Daerah (DPD).

Bacaan Lainnya

Hal ini disampaikan oleh Sri Mulyani saat salah satu anggota DPD yakni Sukiryanto menanyakan keberadaan Prima yang tidak ada dalam rapat. Padahal mengenai TKDD ada di bawah kewenangan Prima.

“Pak Sukiryanto kami mohon maaf karena pak Dirjen Perimbangan, Pak Prima yang biasanya menjadi partnernya sedang dalam isolasi mandiri karena kena positif,” katanya dalam raker DPD, Selasa (19/1/2021).

Dalam kesempatan tersebut, ia pun meminta doa kepada seluruh anggota rapat agar Prima bisa segera pulih dan kembali mengikuti rapat bersama DPD. Selain itu, ia pun meminta agar anggota DPD menjaga kesehatan masing-masing.

“Jadi kami juga mohon doanya juga supaya teman-teman dalam situasi yang terus dijaga kesehatannya,” kata dia.

Adapun rapat kerja kali ini membahas tentang kinerja Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) selama tahun 2020.

Adapun hingga akhir tahun 2020 lalu realisasi anggaran Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) tercatat sebesar Rp 762,5 triliun. Anggaran ini tercatat sebesar 99,8% dari pagu Rp 763,9 triliun.

Secara rinci, TKDD tersebut terdiri dari transfer ke daerah yang terealisasi sebesar Rp 691,4 triliun. Ini tercatat sebesar 99,8% dari pagu Rp 692,7 triliun.

Baca Juga:  Tingkatkan Kompetensi Wartawan, PWI Maluku Kolaborasi SKK Migas Pamalu Gelar UKW

Sedangkan untuk realisasi Dana Desa hingga akhir tahun 2020 mencapai Rp 71,1 triliun. Realisasi ini mencapai 99,9% dari pagu Rp 71,2 triliun. (web)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *