SNI.ID, AMBON : Kakanwil Kemenag Maluku H.Yamin melaporkan bahwa hilal di Kota Ambon, Provinsi Maluku tidak berhasil terlihat disebabkan tertutup awan tebal. Kondisi ini berlanjut hingga waktu beranjak gelap.
Hasil tersebut diperoleh beradasarkan pemantauan Tim Hisab Rukyat Provinsi Maluku yang terdiri dari Kanwil Kemenag Maluku, Pemkot Ambon, pimpinan MUI Maluku, NU, Muhammadiyah, Mathlaul Anwar, di lokasi Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Kamis (20/4).
Meski demikian, secara perhitungan hisab ketinggian hilal di Kota Ambon dimana waktu kondungsi berada di pukul 13.12 WIT, dan waktu terbenam matahari pukul 18.26 WIT, waktu terbenam bulan berada yakni pada pukul 18.33 WIT.
“Hilal berada pada posisi koordinat 3°41,24 LS, 128°,11 BT, dengan demikian Azimut matahari berada pada 281,462° dan Azimut bulan berada pada 282,499°. Sementara ketinggian Hilal berada pada posisi 1,6169°, hasil pantauan juga, hilal tidak tercermati untuk barat, berawan tebal,”kata Yamin dalam sidang Isbat secara online kepada Menteri Agama di Jakarta.
Yamin juga menambahkan pihak Maluku siap menunggu hasil sidang hisab rukyat untuk penentuan 1 Syawal 1444 Hijriah/2023 dari Kementerian Agama RI. (SNI-01)